Minggu, 08 November 2015

Pemuda dan Sosialisasi

PEMUDA DAN SOSIALISASI

A. Pemuda
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Pemuda adalah orang muda laki-laki;remaja;teruna. Begitu banyak definisi mengenai pemuda, sehingga jika kita tarik garis secara umum, pemuda merupakan manusia dengan usia muda yang sedang berkobar semangatnya untuk meraih berbagai impian. Pemuda sebagai penerus perjuangan bangsa.
B. Sosialisasi
Sosialisasi adalah sebuah proses penanaman atau transfer kebiasaan atau nilai dan aturan dari satu generasi ke generasi lainnya dalam sebuah kelompok atau masyarakat.
C. Proses Sosialisasi
Pembentukan kepribadian manusia melalui proses sosialisasi meliputi:
  • Internalisasi nilai-nilai, yaitu proses penanaman nilai dan norma sosial ke dalam diri seseorang yang berlangsung sejak lahir hingga meninggal.
  • Enkulturasi, yaitu proses pengembangan dari nilai-nilai budaya yang sudah tertanam dalam diri seseorang dan diimplementasikan dalam perilaku seharihari.
  • Pendewasaan diri, yaitu proses berlangsungnya internalisasi dan enkulturisasi secara terus menerus hingga membentuk suatu kepribadian. Apabila kepribadian telah terwujud secara utuh, saat itulah seseorang bisa dikatakan dewasa dan telah siap memegang peran dalam masyarakat sebagai pribadi yang utuh.
D. Tujuan Sosialisasi
Proses Sosialisasi memiliki beberapa tujuan, diantaranya :
  1. Untuk menjadikan seseorang mampu menjadi anggota masyarakat yang baik
  2. Mewariskan nilai dan norma kepada generasi penerus
  3. Memberikan keterampilan kepada seseorang untuk dapat hidup bermasyarakat
  4. Membantu individu untuk mengenal dan beradaptasi dengan lingkungan sekitar.
  5. Mengembangkan kemampuan berkomunikasi secara efektif
  6. Membantu seseorang untuk menyesuaikan tingkah lakunya sesuai dengan nilai dan norma dalam masyarakat
  7. Mengembangkan kemampuan seseorang mengendalikan fungsi-fungsi organik melalui latihan-latihan mawas diri yang tepat. Artinya sosialisasi dapat membuat seseorang mengetahui mana yang baik dan mana yang buruk bagi masyarakat
  8. Membiasakan individu dengan nilai-nilai dan kepercayaan pokok yang ada pada masyarakat
  9. Mencegah terjadinya perilaku menyimpang yang akan dilakukan oleh seseorang atau sebagai dasar pengendalian sosial
  10. Untuk menyadari eksistensi seseorang terhadap masyarakat di sekitarnya
  11. Menjaga hubungan sosial yang ditunjukan dengan adanya integrasi dalam masyarakat
E. Peran Pemuda di Masyarakat
Peran Pemuda sangatlah penting di masyarakat. Karena pemuda sebagai pemegang tongkat maraton perjuangan bangsa, penggerak, inovator, dan yang mengambil aksi. Pemuda memiliki banyak impian dan energi untuk mewujudkan harapan bangsa.
Pemuda sebagai penentu masa depan bangsa perlu dibekali dengan pendidikan yang baik, baik formal maupun non formal, baik itu pendidikan dasar maupun pendidikan tinggi. Pendidikan dasar yang baik akan membentuk pola norma-norma yang baik, yang tertanam dalam diri setiap pemuda yang berguna saat pengambilan keputusan, pemecahan masalah, dan bermasyarakat.
Di masyarakat, pemuda memiliki kapasitas yang besar dalam mengembangkan bangsa, contohnya :
  • Ikut melaksanakan gotong royong dalam upaya pembangunan negeri
  • Mencetuskan ide-ide kreatif untuk mengembangkan potensi bangsa
  • Mendukung penuh dan berpartisipasi aktif dalam program pemerintah
  • dll
F. Masalah-masalah generasi muda
Masalah utama yang dialami oleh generasi muda yaitu terjangkitnya penyimpangan-penyimpangan dalam berbagai macam hal. Globalisasi dan Modernisasi juga berdampak besar bagi para pemuda.
Faktor penyebab penyimpangan diantaranya :
  1. Tidak adanya nilai dan norma
  2. Penyalahgunaan peran
  3. Psikologis
  4. Kurangnya control sosial atau pengawasan terhadap pelaksanaan norma
Sumber :
  1. http://kbbi.web.id/pemuda
  2. https://id.wikipedia.org/wiki/Sosialisasi
  3. http://www.ilmusocial.com/2015/01/pengertian-proses-sosialisasi.html
  4. http://hedisasrawan.blogspot.co.id/2014/07/13-faktor-dan-tujuan-sosialisasi.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar